Polisi Konfirmasi Wiranto Ditusuk Pakai Senjata ala Naruto

Jumat, 11 Oktober 2019 | 09:26
ANTARA FOTO/Handout

Insiden penusukan terhadap Wiranto.

HAI-Online.com -Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto tiba-tiba diserang oleh pasangan suami istri berinisial SA dan FD saat turun dari mobil di Alun-alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten pada Kamis (10/10) siang.

Seperti yang dilansir HAI dari Kompas.com, insiden penusukan itu sendiri terjadi ketika menteri berusia 72 tahun tersebut selesai menghadiri sebuah acara di Universitas Mathla'ul Anwar.

Menurut kabar yang beredar, Wiranto mengalami luka di dua titik akibat insiden penusukanitu, di mana dia diserang pelaku menggunakan salah senjata yang sering dipakai oleh ninja-ninja dalam animasi Naruto, Kunai.

Kabar itu pun kemudian dikonfirmasi oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo pada Jumat (11/10) pagi.

Baca Juga: Anti Jambret! Cewek Ini Manfaatin Anjing Peliharaan Buat Bawain Tas

"Ya (senjata yang digunakan pelaku merupakan kunai). Korban yang terkena tusuk ada dua mata luka," ujar Dedi.

ISTIMEWA via KOMPAS.COM

Barang bukti senjata tajam yang digunakan untuk menusuk Wiranto, Kamis (10/10).

Sementara itu, Dedi sebelumnya juga menjelaskan bahwa pelaku penusukan mendekati mantan panglima TNI tersebut dengan berpura-pura sebagai warga yang ingin bersalaman.

"Ya pelaku mencoba bersalaman seperti warga bertemu pejabat," terang Dedi.

Menurut keterangan Ketua RT setempat, Mulyadi kedua pelaku penyerangan diketahui merupakan warga pendatang yang telah mengontrak di Kampung Sawah, dekat alun-alun Menes, Pandeglang dalam tujuh bulan terakhir.

"Mulai ngontrak kira-kira Februari, sudah sekitar 7 bulanlah," ujar Mulyadi pada Kamis (10/10), ketika dimintai keterangan.

Kini kedua pelaku sendiri telah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian, sedangkan Wiranto saat ini masih berada di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. (*)

Tag

Editor : Al Sobry

Sumber Kompas.com