HAI-Online.com -Seorang siswa SMA Negeri 4 Banjarmasin berinisial MR nekat menampar wakil kepala sekolah bidang kesiswaan karena merasa nggak terima ditegur untuk merapikan seragam yang dipakainya.
Dilansir HAI dari Kompas.com, kejadian tersebut bermula saat MR datang ke sekolah dengan baju seragam yang dikeluarkan dari celana sehingga membuat wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMAN 4 Banjarmasin, Aliansyah memberikan teguran.
Merasa nggak terima dengan teguran yang diberikan oleh Aliansyah, MR pun diketahui langsung menghadiahi wajah wakil kepala sekolahnya dengan tamparan.
Nggak senang dengan tindakan anak didiknya, Aliansyah melakukan visum dan meminta pihak kepolisian Polsek Banjarmasin Barat untuk menggelar mediasi bersama MR beserta kedua orang tuanya.
Baca Juga: Banyak Dipakai Anak di Bawah Umur, Sejumlah Negara Bagian Amerika Larang Penggunaan Rokok Elektrik
Hingga akhirnya, melalui mediasi tersebut kedua belah pihak akhirnya bersepakat untuk nggak melanjutkan kasus ini secara hukum, tapiMR diharuskan pindah ke sekolah lain sebagai bentuk konsekuensi atas perbuatannya.
Setuju dengan sanksi yang diberikan pihak SMAN 4 Banjarmasin, MR dan kedua orangtuanya pun nggak lupa untuk menyampaikan penyesalan dan meminta maaf kepada Aliansyah dan guru-guru lainnya.
"Mereka juga sudah meminta maaf secara pribadi ke wakil kepala sekolah dan juga meminta maaf kepada seluruh guru-guru lain," terang Kepala Sekolah SMAN 4 Banjarmasin, Tumiran.
Meski anak didiknya tersebut telah melakukan perbuatan nggak menyenangkan terhadap salah satu staffnya, Tumiran berharap masih ada sekolah yang mau menerima MR mengingat dia saat ini duduk di kelas tiga.
Jangan ditiru ya, sob! Jadilah orang yang mau menerima kritikan ataupun teguran dari orang lain supaya bisa menjadi lebih baik, oke? (*)