HAI-Online.com -Gara-gara ingin menyaksikan aksi pemadam kebakaran secara langsung, dua bocah SD sengaja membakar 12 rumah yang berada di Kampung Badang, Kota Bharu, Malaysia dalam waktu tiga bulan terakhir.
Seperti yang dilansir HAI dari World of Buzz,aksi dari bocah berusia 10 dan 11 tahun ini akhirnya terbongkar setelah seorang warga bernama Azri mendapati keduanya hendak menyalakan api di dekat rumahnya pada Kamis (12/9) lalu, sekitar pukul 11.30 malam.
Untungnya, Azri kemudian berhasil memadamkan api dengan cepat sehingga nggak menjalar ke rumah-rumah warga yang berada di dekat lokasi kejadian.
Mirisnya lagi, ternyata nggak cuma rumah Azri aja yang menjadi sasaran, sejumlah warga sekitar melaporkan bahwa mereka hampir saja menjadi korban setelah mendapati sofa yang berada di depan rumah terbakar.
Baca Juga: Pelajar Iseng Bakar Sampah di Samping Sekolah, Dua Gedung Laboratorium Ludes Terbakar
Azri menjelaskan, kejadian ini bukan terjadi untuk pertama kali karena sebelumnya, beberapa rumah telah terbakar pada awal Juni lalu, yang mana tiga di antaranya terjadi saat para warga tengah merayakan Hari Raya Idul Fitri.
"Kejadian pertama terjadi pada Juni tahun ini, yang kemudian diikuti dengan terbakarnya 3 rumah ketika kami tengah merayakan Idul Fitri," ujar Azri.
Belum berhenti sampai di situ, setelah kejadian tersebut tujuh rumah tiba-tiba terbakar secara misterius, di mana salah satunya menyebabkan seorang ibu dan delapan orang anaknya tewas terpanggang.
Sementara itu, pihak kepolisian sendiri telah melakukan investigasi dan berhasil mendapatkan alasan bocah-bocah tersebut membakar belasan rumah, yaitu karena ingin melihat petugas pemadam kebakaran menyelesaikan apa yang telah mereka perbuat.
"Perintah penahanan telah diberlakukan terhadap mereka selama dua hari dan mulai berlaku hari ini," ujarWakil Inspektur Mohd Razi Rosli menjelaskan bahwa kedua bocah tersebut ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Waduh, jangan ditiru ya sob! Masa gara-gara cuma pengen ketemu idola sampai berbuat tindakan yang merugikan bahkan membahayakan nyawa orang lain gitu. (*)