HAI-online.com -Menemukan hal-hal baru mungkin sering dialami oleh banyak orang ketika berjalan-jalan. Namun, kalau menemukan fosil saat jalan-jalan? Sepertinya sangat jarang terjadi.
Diberitakan oleh Daily Mirror, empat mahasiswa di China secara nggak sengaja menemukan fosil telur dinosaurus langka saat sedang berjalan-jalan di daerah pedesaan di China selatan.
Keempat mahasiswa itumenemukan "batu aneh" yang tertutup lumpur merah saat sedang berjalan-jalan di pinggiran kota Pingxiang, Provinsi Jiangxi, pada 11 Mei lalu.
Merekapun kemudian melaporkan temuan tersebutke museum lokal untuk pemeriksaan lebih lanjut, yang kemudian memanggil para pakar dari Akademi Sains China.
Baca Juga : Fosil Berusia 570 Tahun Ini Diduga Sebagai Hewan Pertama di Dunia
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, dipastikan jika "batu-batu aneh" yangmereka temukan itu adalah fosil telur dinosaurus yang berasal dari zaman Cretaceous akhir antara 145 juta hingga 66 juta tahun lalu.
Fosil telur dinosaurus yang telah membatu itu kini disimpan di sebuah museum lokal.
Penemuan fosil telur dinosaurus bukan hal baru di Provinsi Jiangxi. Selama beberapa tahun terakhir, sejumlah fosil telah ditemukan di provinsi yang dijuluki "kampung halaman dinosaurus China" itu.
Pada September 2008, sejumlah fosil kerangka dinosaurus ditemukan di antara reruntuhan bangunan di pusat peninggalan budaya Pingxiang.
Baca Juga : Cewek Ini Beli 24 Telur Buat Dimakan, Tapi Semuanya Malah Menetas Jadi Anak Bebek Lucu
Kemudian pada April 2010, sebuah fosil telur dinosaurus dengan kulit telur ditemukan di lokasi pembangunan gedung.
Pada tahun 2017, sejumlah tumpukan telur dinosaurus yang menjadi fosil dengan sempurna ditemukan oleh pekerja konstruksi yang menggali fondasi untuk sekolah baru.
Hingga 30 butir telur yang diyakini telah berusia 130 juta tahun ditemukan. Penemuan itu termasuk beruntung karena telur-telur itu tetap utuh ketika para pekerja menggunakan bahan peledak untuk menghancurkan batu besar.
Kota Pingxiang dan wilayah di sekitarnya adalah salah satu daerah oviraptorosaurian paling produktif di dunia, dengan tujuh dinosaurus oviraptorosaurian (mirip burung dan berbulu) telah diberi nama berdasarkan wilayah itu. (*)