HAI-ONLINE.COM - Dini hari (8/5) tadi, Liverpool berhasil comeback dari Barcelona setelah menang 4-3 dalam skor agregat. Alhasil, mereka berhak melaju ke babak final Liga Champions dalam dua tahun berturut-turut.
Keempat gol itu dicetak oleh Divock Origi (2) dan Wijnaldum (2). Gol keempat Liverpool datang dari sepakan corner yang nggak terduga dari Trent Alexander-Arnold.
Alexander-Arnold melakukan trik sebelum mengeksekusi sepak pojok.
Baca Juga : Gara-gara Liverpool Unggul 3-0, Band Mumford & Sons Hentikan Konsernya
Dia berlagak berjalan menjauhi sudut lapangan. Pemain-pemain Barcelona menyangka ada pemain lain Liverpool yang akan menendang bola.
Di saat Barcelona lengah, Alexander-Arnold cepat-cepat berlari mengambil sepak pojok.
Dalam posisi tidak terkawal, Origi dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang.
DIVOCK ORIGI AKA BEST BELGIAN TO HAVE EVER EXISTED. pic.twitter.com/ivGJ5jbKnzAksi "tipu-tipu" Trent Alexander-Arnold bakal mengingatkan penonton yang juga penggemar film kepada adegan di film komedi-olahraga bertema american football, The Longest Yard (2005).— Samuel (@VintageSalah) May 7, 2019
Kemenangan tim narapidana atas tim sipir penjara dalam film The Longest Yard juga ditentukan aksi tipu-tipu.
Dalam posisi menyerang terakhir, tokoh Paul Crewe yang diperankan Adam Sandler berpura-pura menjauh dari arena pertandingan ke pinggir lapangan.
Sebagai quarterback, Crewe seharusnya menerima bola snap. Tetapi, dia malah meneriaki pelatih, berpura-pura kesal rekan setimnya tak paham pola serangan yang akan dilakukan.
Di saat pemain-pemain tim sipir penjara lengah, snap dilakukan tim narapidana ke pemain lain, bukan ke quarterback.
Bola diteruskan ke Crewe yang sudah berdiri bebas di sisi lapangan dan akhirnya dia melakukan touchdown yang menentukan kemenangan timnya. (*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul "VIDEO - Gol Tipu-tipu Penentu Comeback Liverpool, Mirip Adegan Film Komedi".