HAI-Online.com – Rumah produksi Skytree Picture kembali menggarap film drama berjudul Ambu.
Mengangkat latar budaya Baduy,film ini menceritakan kisah seorang ibu dan anak yang mengalami ketegangan dalam menghadapi masalah yang terjadi antar generasi.
"Ide cerita lama dan berhubungan Baduy, cuman masih dalam arti ibu kandung, ibu sebagai rumah, tempat kita dilahirkan, dan orangtua," ucap Titien selaku penulis skenario saatpress conferencefilm Ambu di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2019).
Baca Juga : Chris Evans Mikirin Isi Kepala Thanos, Dia Orang Baik atau Penjahat?
"Saya memasukkan unsur aturan Baduy yang ketika warganya pergi meninggalkan kampungnya, nah itu unsur yang kuat untuk menguatkan cerita," lanjut Titien.
"Ambu mewakili tanah dan rumah yang kita pijak," sambungnya.
Tak hanya itu, film ini juga mengaduk-aduk perasaan penonton dan ditambah dengan mengambil latar belakang suku Baduy yang kebanyakan tinggal dilokasi kabupaten Lebak, Banten.
Sehingga film ini menawarkan sudut pengambilan gambar yang istimewa dan memanjakan mata, terlebih lagi dengan pengekplorasian kecantikan alam di tiga kampong Baduy.
"Baduy memang kami pilih karena kecantikan dan kesederhanaan alamnya,"ujar Farid Dermawan selaku sutradara.
"Kami berharap film Ambu dapat diterima oleh masyarakat luas, terutama para wanita Indonesia sebagai fokus dari karakter di film ini,” lanjutnya.
Selain dibintangi Widyawati dan Laudya Cynthia Bella, film Ambu juga didukung oleh aktris dan aktor seperti Baim Wong, Luthesa, Andri Mashadi, dan Endltha Wibisono.
Film ini akan segera tayang di bioskop mulai tanggal 16 Mei 2019. (*)