Kelelahan Karena Kerja Seharian di TPS, Remaja Ini Meninggal Dunia

Minggu, 21 April 2019 | 15:30
iStockphoto

Ilustrasi surat suara.

HAI-ONLINE.COM - Seorang remaja saksi salah satu partai di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, meninggal dunia setelah bertugas selama 24 jam lebih di Tempat Pemungutan Suara ( TPS). Keluarga korban hanya bisa menangis histeris nggak kuasa menahan duka. Rusmita (17), gadis remaja asal Dusun Jonggoa, Desa Cikoang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar meninggal dunia pada pukul 15.00 WITA, Kamis, (18/4/2019). Sebelumnya, korban bertugas sebagai saksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di TPS 2 Jonggoa dan bekerja selama 24 jam lebih. "Terakhir tinggal rumah saat subuh hari Rabu dan besoknya pulang jam pagi (pukul 06.00 WITA Kamis (18/4/2019)," kata Muhammad Ridwan Daeng Ngawing, orangtua korban.

Baca Juga : Mantan Direktur Media PSSI Dikritik Netizen Karena Tweet, Kini Akunnya DigembokInformasi yang dihimpun Kompas.com di rumah duka bahwa korban sempat tertidur hingga pukul 12.00 WITA dan berangkat ke kebun untuk membawakan makanan orangtuanya. Saat itulah korban terjatuh dan meninggal di lokasi kejadian. "Pulang pagi sempat tertidur dan bangun jam dua belas siang dan ke kebun bawakan saya makan d isitulah dia jatuh dan meninggal dan anak saya tidak punya penyakit mungkin kerena kelelahan," kata Ridwan Daeng Ngawing. Rencananya jenazah korban akan dimakamkan pada pukul 16.00 WITA, Jumat, (19/4/2019). Ratusan pelayan memenuhi rumah duka yang disambut histeris keluarga korban.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kelelahan Setelah Bertugas 24 Jam di TPS, Saksi Remaja Meninggal Dunia"

Tag

Editor : Alvin Bahar