HAI-online.com -Baru-baru ini publikdihebohkan oleh kasus penganiayaan oleh 12 siswi SMA di Pontianak terhadap seorang siswi SMPyang disebut bernama Audrey.
Peristiwa kekerasan yang didugaterjadi karena masalah saling ejek di media sosial antara korban dan salah satu pelaku yang kemudian mengajak sejumlah temannya untuk mengeroyok.
Keluarga korban pun telah melaporkan kasus ini ke polisi. Polisi menyebut setidaknya adatiga pelaku utama yang dilaporkan korban terkait penganiayaan tersebut.
Sementara sembilan orang lainnya, membantu pelaku dalam melancarkan aksinya.
"Ada tiga orang yang dilaporkan oleh korban," kata Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Dony, Selasa (9/4/2019).
Baca Juga : #JusticeForAudrey: Apa yang Harus Dilakukan Kalo Kita Jadi Korban Bullying Senior?
Nggak lama kemudian, beredar sejumlah video postingan para pelaku yang tengahberpose dan berselfie di depan kamera.
Bahkan ada video ketiga pelaku yang tengah berpose untuk membuat video boomerang yang nampaknya terjadi saat mereka berada di kantor polisi.
Para pelaku juga mengunggah sejumlah postingan di Instagram yang membuat netizen geram. Dari postingan-postingan tersebut, para pelaku seolah merasa nggak takut dan nggak bersalah.
Ini video para pelaku setelah mengeroyok sih korban pic.twitter.com/984bDZ0xaYKasus pengeroyokan ini membuat orang-orang bersimpati kepada Audrey dengan dibuatnya hashtag #JusticeforAudrey. Dibuat juga sebuah petisi yang menuntut keadilan bagi Audrey dan berharap agar kasus serupa tak terulang— Melin???? (@syarifahmelinda) April 8, 2019