HAI-Online.com -Mahasiswi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Ottidilia Nur Laily baru-baru ini tengah menarik perhatian berkat kegigihannya untuktetap mengikuti wisuda menggunakan kursi roda, meskipun kondisinya belum pulih pasca kecelakaan motor.
Seperti yang dikutip HAI dari website resmi ITS, cewek yang akrab dipanggil Otid ini sebenarnya sempat memutuskan buat nggak hadir, namun karena bujukan dari sang Ibu doi akhirnya memilih datang ke upacara wisuda.
"Ibu saya mengatakan kalau perjuangan saya selama kuliah di ITS nggak mudah. Oleh karena itu, sayang jika saya nggak hadir pada puncak perjuangan saya ini," terang Ottid.
Lebih lanjut, lulusan Departemen Desain Produk Industri (Despro) ITS tersebut juga menjelaskan rintangan yang harus dihadapinya selama kuliah, bahkan Otid malah pernah dinyatakan nggak lulus dalam tahap persiapan.
Baca Juga : Line Up Woodstock 50 Telah Dirilis: The Killers Hingga Robert Plant Bakal Manggung
"Di Despro apabila mata kuliah dasar nggak lulus maka nggak bisa mengambil mata kuliah selanjutnya. Di Despro sering kali saya mendapatkan tugas yang mengharuskan untuk pergi bolak-balik keluar kota, itu yang terkadang memberatkan," tambahnya.
Namun, dukungan moral yang diberikan oleh almarhum ayahnya, komitmen, serta kesabaran yang terus diterapkan Otid dalam menyelesaikan tugas-tugas akhirnyaberhasil membawanya lulus setelah menjalani masa kuliah selam 5,5 tahun.
Menanggapi kelulusan putri kesayangannya, ibu dari Ottid, Maidah mengaku bangga karena sang anak bisa menyelesaikan pendidikan S1 meskipundisibukkandenganbisnis tas kuliah yang dia desain sendiri.
Selain itu, Maidah juga mengatakan bahwa dia akan selalu mendukung Ottid untuk melanjutkan bisnis yang udah dirintis semasa kuliah seusai lulus, apalagi anaknya telah mendapatkan investor yang nantinya bakal ikut membiayai usaha tersebut.
“Selama pekerjaan yang ia geluti dapat bermanfaat bagi orang lain, saya akan selalu mendukungnya," ujar Maidah.
Baca Juga : Simak Petualangan Baru Woody dalam Trailer Pertama Toy Story 4
Selain membuat bangga sang ibu, kisah perjuangan dari Ottid ini juga mendapatkan apresiasi dari Prof Ir Joni Hermana MScES PhD selaku Rektor ITS, yang merasa terharu karena mahasiswanya tetap menghadiri wisuda meski dalam keadaan sakit.
"Ini adalah contoh mahasiswa yang kuat dan tegar, jarang sekali ada anak muda yang sekuat ini,” kata Jonidengan nada sedikit terisak.
Salut buat Ottid! Semoga kisah dari Ottid bisa menjadi inspirasi buat kalian ya sob. (*)