HAI-ONLINE.COM - Selain pertandingan yang seru, ada momen menarik dalam laga final antara Chelsea melawan Manchester City di partai puncak Carabao Cup beberapa waktu lalu.
Pertandingan itu dimenangkan oleh Manchester City setelah laga dilanjutkan ke babak adu penalti.
Baca Juga : Kenapa Orang Gampang Percaya Kekuatan Gaib? Nih, Penjelasan Risetnya!
Dalam laga itu, kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, menolak untuk diganti oleh kiper kedua Chelsea, Willy Caballero.
Kepa Arrizabalaga menolak diganti saat menghadapi Manchester City di Final Carabao Cup, Minggu malam (24/2).
Kala itu, Kepa sempat memberikan lambaian tangan ke arah pelatih Chelsea, Sarri, yang meminta Kepa untuk segera keluar lapangan dan digantikan Caballero.
Berikut ini adalah3 fakta dari momen Kepa yang nggak mau diganti:
1. Nggak Ada Niatan untuk Nggak Taat Sama Pelatih
"Pertama-tama saya menyesal bagaimana akhir pertandingan telah digambarkan. Saya tidak pernah ada niat saya untuk tidak menaati pelatih atau keputusannya," ujarnya.(*)
Kepa juga mengaku sedih karena nggak mampu merebut gelar Carabao Cup. Namun, ia berjanji bakal terus berusaha dan berlatih untuk lebih kuat.
2. Salah Paham
Menurut pernyataan Kepa di Instagram-nya, Sarri menganggap bahwa Kepa cidera dan nggak bisa melanjutkan pertandingan.
Namun, Kepa berpikir sebaliknya. Kiper yang dibeli sangat mahal oleh Chelsea itu ingin menunjukkan bahwa dirinya sedang dalam kondisi yang baik untuk membantu tim.
Buat kalian yang belum tau, Kepa merupakan kiper termahal di dunia dengan harga 80 juta euro.
3. Willy Caballero
Willy Caballero, kiper yang telah siap menggantikan Kepa di pertandingan itu, merupakan kiper senior asal Argentina yang usianya sudah mencapai 37 tahun.
Ia dianggap merupakan kiper yang jago menahan tendangan penalti. Nggak heran kalau Caballero disiapkan untuk mengganti Kepa yang bersemangat nggak mau diganti.