HAI-Online.com -Selama ini, sebagianorang beranggapan bahwaeksistensi Twitter sudah mulai tergusur dengan hadirnya sejumlah media sosial baru, apalagi sejak Instagram menguasai gadget dari anak muda.
Padahal faktanya, hingga kini ternyata masih banyak anak muda sekarang yang masih mencintai Twitter, bahkan memainkannya, tapi dengan menggunakan akun Instagram miliknya.
Main Twitter tapi lewat Instagram, lho kok bisa?
Seperti yang dilansir HAI dariThe Verge, bagi para pembuat meme, Twitter diibaratkan sebagai sebuah kanvas, sementara itu Instagram digunakan sebagai wadah untuk memajang hasil karya buatan mereka.
Baca Juga : Kumpulan Meme Prank Ombak Nasi Goreng Buatan YouTuber Jepang
Sebagai contoh nih, di Indonesia sendiri ada akun Instagram @dramatwitter.id yang selama ini dikenal sering memajang hasil screenshot dari cuitan-cuitan dari para penggunaTwitter.
Nggak cuma majang doang nih, kalau kalian perhatiin akun @dramatwitter.id pun juga kerap menanggapi cuitan kocak dari pengguna Twitter dengan cara menyematkan jokesbalasan melalui kolom caption.
Setelah itu, para pengguna Instagram lain pasti bakal memberikan tanggapan dengan berbagai cara, salah satunya juga dengan membuat lelucon serupa melalui kolom komentar, sama seperti fiturreplyyang ada di Twitter.
Unggahan @dramatwitter.id
Dari sini bisa kita lihat bahwaakun-akun seperti @dramatwitter.id ini berhasil membawa Twitter kembali dimainkan oleh para pengguna Instagram, meskipun dalam versi berbeda.
Hal ini juga membuktikan bahwa Twitter sebenarnya juga masih digemari oleh para pengguna Instagram, terlihat dari banyaknya engagement yang didapat ketika cuitan-cuitan seperti di atas dijadikan sebagai meme.
Bahkan setelah ditelusuri, nggak jarang engagement yang didapatkan cuitan serupa saat diangkat ke Instagrambisa jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan ketika berada di Twitter, entah dari segi like maupun komentar.
Kalau menurut kalian sendiri gimana sob? Kalau banyak anak Instagram yang secara nggak langsung ikutan main Twitter, berarti pengguna kedua media sosial tersebut nggak ada bedanya dong? (*)