HAI-online.com -Nike baru-baru ini memperkenalkan sneakers terbarunyayang menghadirkan teknologi self-tightening (fitur mengencangkan sendiri) yang disebut Adapt BB (basketball).
Adapt BB ini tampak seperti sepatu performance lainnya, di mana terdapat mesh upperdan sol karet tebal yang terletak tepat di bawah lengkungan kaki.
Satu hal yang menarik adalah inovasi teknologi lace engine dari Nike yang membuat sepatu ini disebutlaceless.
Dengan kata lain,sneakersininggak seperti sepatu pada umumnya yang menggunakan tali sepatu, melainkan memiliki teknologi yang bisa menyesuaikan sepatu ke kaki.
Mekanisme pengencangan tersebut menggunakan jaringan bluetoothyang dapat dikontrol melalui aplikasi smartphone. Selain itu, sneakers ini juga perlu di-chargeulang karena tenaganya hanya mampu bertahan sekitar 10-14 hari.
Baca Juga : Nike Akan Rilis Koleksi dengan Desain yang Terinspirasi dari NASA
Sneakersadaptif ini berguna bagiorang-orangyang mulai merasa ketat atau bengkak jika berlama-lama latihan dengan sepatu.
Menurut reporter The Verge yangtelah mencobanya, memakai sneakers ini seperti "dipeluk" robot. Sedangkan Eric Avar, VP & direktur kreatif di Nike Innovation menyebut sneakers ini sebagai"perpanjangan alami dari tubuhmu."
Adapt BB bukanlah sneakerspertama Nike yang menggunakan teknologi semacam itu. Pada tahun 2016, Nike memulai debut HyperAdapt 1.0 edisi terbatas, versi Adapt BB yang lebih besar dengan tali, dan dijual seharga 720 dollar AS.
Sebelum tahun itu, Nike juga merilis 89 pasang sneakers Mag, dengan teknologi yang mirip dengan HyperAdapt 1.0dan dirancang menyerupai sepatu dari film Back to the Future II.
Untuk Nike Adapt BB sendiri kabarnya akan dirilis pada 17 Februari dan akan dijual dengan harga $350 atau sekitar Rp 5 jutaan.