Curhatan Onad Ketika Disuruh Mundur dari Killing Me Inside: 'Gue Maunya Pop, Mereka Maunya Metal'

Senin, 07 Januari 2019 | 16:25
YouTube.com/TheLeonardo's

Onad

HAI-ONLINE.COM - Pada tahun 2014, Onadio Leonardo, yang dulu dikenal sebagai bassist kemudian menjadi vokalis Killing Me Inside, mundur dari band yang telah ia bentuk sejak SMA itu.

Dalam sebuah video berdurasi 11 menit yang Onad unggah di channel YouTube-nya, Onad pun curhat terkait mengapa dirinya mundur dari Killing Me Inside.

Kala itu, Onad menjawab segala pertanyaan yang dilontarkan penggemarnya. Kemudian, di depan kamera, Onad menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut sambil menyebut nama netizen yang menanyakan suatu hal kepadanya.

Salah satu pertanyaan paling menarik ialah terkait hengkangnya Onad dari Killing Me Inside. Karena menurutnya, pertanyaan itu sudah bertahun-tahun sering dilontarkan kepadanya, namun menurut Onad, masih banyak yang nggak tau kejadian yang sebenarnya sampai akhirnya ia memutuskan mundur.

Baca Juga : Wendy's Lagi Kerad, Band-band Emo dan Pop Punk Kena Roasting Semua di Twitter

"Menurut gue pertanyaan ini adalah pertanyaan yang udah bertahun-tahun ditanyain orang dan menurut gue orang nggak tau the truth kenapa gue keluar dari Killing Me Inside," ujar Onad.

Ia pun akhirnya menjawab dengan sangat rinci.

"Jadi sebenarnya ceritanya gini, karena sebenarnya Killing Me Inside dari gue ABG, ya, 18, 19, 20 tahun, dan ketika gue bikin single 'Biarlah' itu pecahnya totalitas di umur 21, 22, 23, 24," katanya.

"Which is, gue masih anak muda, I'm lost, I did something bad, gue bener-bener star syndrome," lanjutnya.

Ia mengaku, ketika Killing Me Inside manggungnya masih tiap hari, dia sadar kalau dirinya bandel banget.

"I party really hard, gue melakukan suatu hal yang buruk, gue latihan suka telat, gue melakukan hal-hal yang dilakukan rockstar pada umumnya. Lo ngerti, lah," ceritanya.

Lalu, sebenarnya apa alasan Onad ngundurin diri dari Killing Me Inside?

"Pertama adalah gue minta alirannya diganti dikit sebenernya, lebih ke pop, rock santai, sementara mereka (personel Killing Me Inside yang lain) masih mau metal-metalan," ungkapnya.

"Di sini nggak ada 'mereka' sebenarnya, cuma ada gue sama Josaphat, yang lain additional, which is nggak kenal," lanjutnya.

Kenapa akhirnya Onad ngundurin diri dari Killing Me Inside? "Karena gue udah nggak cocok sama musiknya Killing Me Inside, itu yang pertama. Emang gue udah nggak masuk (sama musiknya)."

Kedua, Onad ngaku kalau dirinya saat itu bandel, suka keluar kota atau negeri (jarang latihan), hingga telat latihan. Ia pun mengaku kalau dirinya yang salah.

Setelah itu, Onad pun melakukan pertemuan dengan Josaphat. Kala itu, Onad mengaku salah kepadanya, sampai-sampai, ia ingin mengulang semuanya lagi dan melupakan "masa lalu".

"Tiba-tiba Josaphat menjawab, 'nanti, deh, gue rundingin sama anak-anak'. Sebenernya udah nggak ada 'anak-anak', sih. Dari awal cuma ada gue sama Josaphat, yang lain hanya additional, alias membantu," paparnya.

Onad mengaku kaget mendengar hal itu, pasalnya, dirinya merasa kalau ialah yang paling berdarah-darah, dan kenapa dirinya yang harus mendengarkan personel additional.

"Tanpa mengecilkan additional, ya. Kan di sini komandonya cuma gue sama Josaphat, ini the truth, tapi Josaphat tetep bersikeras, mungkin karena dia bete sama kelakuan gue kali, ya."

Setelah itu, pertemuan antara Josaphat dan personel additional tetap berjalan, "dan akhirnya dia mutusin untuk nggak pake gue lagi."

Akhirnya, Onad pun disuruh mundur karena kelakuannya.

Kalian bisa liat pernyataan Onad dengan lengkap di video di bawah ini:

Tag

Editor : Alvin Bahar