Follow Us

Kylian Mbappe, Pemain Piala Dunia Paling Sering Dibicarakan di Medsos

Alvin Bahar - Kamis, 19 Juli 2018 | 14:01
Kylian Mbappe, Pemain Piala Dunia Paling Sering Dibicarakan di Medsos

HAI-ONLINE.COM - Nggak hanya meraih gelar Piala Dunia di usia yang sangat muda yakni 19 tahun, Kylian Mbappe juga jadi pemain yang paling sering dibicarakan di media sosial selama gelaran 4 tahunan tersebut berlangsung.Hal ini diungkap oleh Isentia, sebuah perusahaan media intelligence asal Australia yang melakukan pemantauan terhadap pembicaraan netizen mengenai para pemain bola di Piala Dunia 2018.Total Mbappe meraih 10.2%, lebih banyak dari Harry Kane (7.2%), Lionel Messi (5.5%), Cristiano Ronaldo (4.6%) dan rekan senegara Antoine Griezmann (3.4%).Sepak terjang pemain kelahiran 20 Desember 1998 itu memang luar biasa. Kalo sama-sama diperbandingkan dalam umur 19 tahun, pemain jebolan akademi AS Monaco itu boleh mengklaim diri lebih hebat daripada dua pemain terbaik dunia saat ini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.Ketika masih berusia 19 tahun, Ronaldo hanya berkesempatan membela negaranya di Piala Eropa 2004, yang reputasinya jelas di bawah Piala Dunia. Akan tetapi, dia awalnya bukan pemain inti Portugal.

Cek: Kisah Kontroversi Hattrick Pertama di Piala Dunia, 88 Tahun Lalu

Cristiano Ronaldo baru merasakan jadi starter pada pertandingan ketiga fase grup setelah pemain-pemain senior yang tadinya jadi pilar utama tampil buruk.

Baru setelah itu Ronaldo nggak tergantikan di starting XI sampai Portugal kalah dari Yunani di pertandingan final.

Lionel Messi juga nggak sehebat Kylian Mbappe dalam usia 19 tahun. Messi, yang kelahiran 24 Juni 1987, memang sudah mencetak gol pertamanya untuk timnas Argentina di Piala Dunia saat belum genap 19 tahun.

Dia menjebol gawang Serbia-Montenegro, yang dikalahkan Argentina 0-6, pada 16 Juni 2006.Gol tersebut jadi satu-satunya yang diukir Messi di Piala Dunia 2006.

Tapi, Lionel Messi ketika itu sama sekali belum diperhitungkan sebagai pemain utama La Albiceleste. Dia hanya bermain total 3 kali dengan cuma sekali jadi starter, yaitu saat Argentina menghadapi Belanda di pertandingan terakhir Grup C ketika Tim Biru Langit sudah memastikan diri lolos ke babak 16 besar.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest