Wow! 7 Pemain ini Nggak Disangka-sangka Bisa Ikutan Piala Dunia 2018

HAI-Online.com - Pepatah yang bilang kalo hidup itu kayak roda emang ada benernya. Kadang di atas, kadang di bawah. Contohnya kayak beberapa pemain ini.

Udah bukan rahasia lagi kalo impian semua pemain sepak bola profesional adalah bermain di Piala Dunia. Berbekal kerja keras bagai kuda, mereka bakal menjalani 'impian' mereka, main di Piala Dunia 2018.

Tapi tunggu dulu, patut diingat, seenggaknya empat tahun lalu mereka 'bukanlah siapa-siapa'.

Dilansir dari FourFourTwo, ini dia 7 pemain yang secara mengejutkan bakal tampil di Piala Dunia 2018.

1. Nick Pope (Inggris)

Sportimage/PA Images

England's Nick Pope in action during the International Friendly match at the Amsterdam Arena, Amster

Jangan kan main di Piala Dunia, sob. Kiper yang satu ini dapet 'jam terbang' di klub aja macem mimpi di siang bolong. Awalnya, Pope 'terpaksa' jadi pilihan kedua Sean Dyche setelah kiper utama Burnley, Tom Heaton ngalamin cedera bahu.

Tapi itu bukan bencana. Penampilan brilian Pope bikin namanya dipanggil di skuad The Three Lions. Pope juga ngalamin banyak kemajuan layaknya kiper-kiper profesional. Padahal sebelum World Cup 2014, doi cuma pemain pinjaman di klub League Two, York.

Sebelumnya Pope malah jadi pemain di empat klub yang empat-empatnya adalah klub divisi empat ke bawah. Kalo sampe doi tampil bagus di Piala Dunia dan nggak diincer klub-klub besar Eropa kebangetan, sih.

CEK JUGA NIH: Dele Alli, Kemenangan 25-0, dan Target Inggris di Piala Dunia 2018

2. N'golo Kante (Prancis)

ABACA

France's N'Golo Kante battling Colombia's James Rodriguez during France v Colombia friendly football

Yang satu ini juga nggak kalah keren. Sebelum Piala Dunia 2014, Kante bahkan nggak dapet semenit pun main di divisi teratas.

Doi akhirnya bermain di Ligue 1 bareng Caen pada 2014/15, dan tampil mengesankan terus direkrut, deh, ke Leicester di musim panas 2015. Bareng Leicester dan Chelsea, Kante menangin gelar juara EPL dua kali berturut-turut.

Dan patut diingat juga, Kante termasuk gelandang terbaik di Eropa saat ini.

3. Essam El-Hadary (Mesir)

SIPA USA

(170206) -- LIBREVILLE, Feb. 6, 2017 (Xinhua) -- Essam El-Hadary, Egypt's 44-year-old goalkeeper, re

Mesir emang jadi raja di sepakbola Afrika. Mereka bahkan menangin 3 kali gelar Piala Afrika. Sayangnya mereka selalu gagal di babak kualifikasi Piala Dunia.

Sebanyak 3 kali dapet gelar Piala Afrika berturut-turut, mereka juga gagal tampil di Piala Dunia ketiga mereka saat babak kualifikasi Piala Dunia 2006, 2010, dan 2014.

Dan Piala Dunia 2018 ini, Salah dkk bakal menjalani ajang sepakbola yang udah 27 tahun mereka impikan. Hal yang mengejutkan adalah tampilnya kiper utama mereka Essam El-Hadary.

Cukup mengejutkan, doi bakal jadi pemain paling tua di Piala Dunia 2018 besok. FYI, umur El-Hadary udah 45 tahun, lho.

4. Iago Aspas (Spanyol)

AFLO

Iago Aspas (ESP), MARCH 27, 2018 - Football / Soccer : International friendly match between Spain 6-

Bisa jadi kehadiran Iago Aspas di Liverpool adalah momen yang paling dibenci sama Liverpooldian. Bayangin, pemain asal Spanyol itu pernah dapet kesempatan buat nyamain kedudukan lewat corner kick.

Aspas ditunjuk sebagai eksekutor. Boro-boro ngasih umpan, doi malah nendang bola ke daerah luar kota penalti dan dimanfaatin Chelsea buat nambahin kedudukan. Sialnya, itu terjadi di menit-menit akhir.

Tapi penampilan di Celta Vigo bikin Aspas dipanggil buat ngisi skuad La Furia Roja. Hehehe, bisa gitu ya, doi nyingkirin Cesc Fabregas, Alvaro Morata, Marcos Alonso dari skuad timnas Spanyol.

5. Franco Armani (Argentina)

Zuma Press

May 10, 2017 - Medellin, Colombia - The Goalkeeper of Atlético Nacional, Franco Armani the winner of

Secara mengejutkan Sergio Romero batal berangkat ke Piala Dunia 2018 karena cedera. Kiper kedua Manchester United itu emang udah jadi andalan Argentina. Siapa sangka, cedera Romero justru jadi 'pembuka jalan' buat Armani.

Kiper berusia 31 tahun itu bermain di River Plate pada 2017 setelah delapan musim yang sukses di Atletico Nacional di Kolombia. Sekarang Armani ngalahin Willy Caballero dan Nahuel Guzman buat pake nomor punggung 1 buat negaranya.

6. Sebastian Rudy (Jerman)

DPA

Sebastian RUDY (GER) ist frustratedriert, Frust, gefrustratedet, disappointed, entt_uscht, Entt_usch

Rudy kelihatan sebagai pemain Jerman yang bakalan ngabisin sisa karirnya di klub Hoffenheim. Pemain Jerman serba-bisa ini unggul di posisi bek kanan dan di lini tengah selama tujuh tahun bareng die Kraichgauer.

Nggak disangka doi bakal dapet tempat di Bayern Munich setelah tim asuhan Julian Nagelsmann lolos ke Liga Champions pada 2017. Rudy juga udah masuk ke skuad Piala Dunia 2018 Der Panser.

Tapi patut diingat, saat Piala Dunia 2014 Rudy nggak pernah dipikirin buat masuk skuad Jerman.

7. Simeon Nwankwo (Nigeria)

AFLO

Simy Simeon Tochukwu Nwankwo of Crotone and Dario Dainelli of Chievo Verona during the Italian

Setelah nggak main dalam Piala Afrika secara berturut-turut di tahun 2015 dan 2017, timnas Nigeria jadi jadi kumpulan para pemain pemuda selama beberapa tahun terakhir.

Cuma tiga orang dari 25 anggota skuad di babak awal yang usianya di atas 30 tahun. Pemain-pemain kunci seperti Wilfred Ndidi, Kelechi Iheanacho, dan Alex Iwobi. Sisanya pemain-pemain berusia 22 tahun ke bawah.

Nwankwo jadi pemain andalan Confrote, tapi doi nggak punya kontribusi besar buat timnas Nigeria. Doi juga cuma pernah mewakili negaranya di laga persahabatan kontra DR Congo.

Nggak ada nyangka juga Nwankwo bisa tiba-tiba masuk ke skuad Nigeria.