Ini 6 Kebohongan Sejarah yang Mungkin sudah Terlanjur Kita Percaya

HAI-Online.com - Jangan pernah melupakan sejarah! Begitu kata Bung Karno, presiden pertama Republik Indonesia. Kenapa sejarah itu penting sob?

Soalnya apa yang terjadi di masa sekarang, nggak terlepas dari peristiwa dan maknanya di masa lalu. Makanya, sejarah jadi unsur penting biar kita inget jadi diri.

Tapi apa yang terjadi kalo sejarah yang selama ini kita tahu adalah kebohongan yang terus-menerus dipertahankan?

Kayak 6 peristiwa yang selama ini kita percaya ini. Dilansir dari Intisari Online, ini dia 6 kebohongan sejarah yang selama ini udah terlanjur kita percaya.

1. Christopher Colombus penemu benua Amerika tahun 1492 (Bohong!)

Intisari

Christopher Columbus

FYI, Amerika udah dihuni suku nomaden ngelintasin jembatan darat Bering di Alaska ribuan tahun yang lalu.

Ada juga bukti kalo Viking datang ke daratan Amerika nggak lama setelah kejadian itu. Perjalanan Columbus ke Amerika cuma buat kolonisasi dan penaklukan penduduk yang udah menetap di sana.

2. Viking pakai helm bertanduk (Bohong!)

Viking bukan pakai helm tanduk

Helm bertanduk emang beneran ada. Tapi bukan bangsa Viking yang pake. Lewat penelitian diketahui kalo helm bertanduk udah ada sejak 1000 tahun yang lalu. Helm tanduk itu biasanya digunakan buat upacara ritualistik, sob.

3. Baju ksatia abad pertengahan sangat berat (Bohong!)

Baju besi perang nggak berat, kok.

Baju besi perang tersebut nggak berat-berat amat. Bobotnya cuma sekitar 13-22 kg

4. Batu-batu di Stonehenge nggak berubah selama 4000 tahun (Nggak mungkin!)

Batu Stonehenge nggak mungkin nggak berubah selama 4000 tahun

Nggak mungkin banget, batu-batu itu bisa konsisten gitu aja selama 4000 tahun. Batu-batu itu pasti ngalamin perubahan di berbagai titik tertentu. Terutama karena faktor cuaca.

5. Van Gogh motong telinganya dan dikasih ke mantan pacarnya (Bohong!)

Van Gogh motong telinganya karena mabuk

Padahal kalo ngelihat surat-surat aslinya, kemungkinan besar Van Gogh emang minum sampe mabok dan motong telinga sendiri. Kemudian telingan dikirim ke seorang wanita di sebuah bar yang bukan pacarnya.

6. Napoleon nembak hidung Spinx makanya bagian hidungnya hilang (Bohong!)

Napoleon nggak nembak hidungnya Spinx

Padahal, hidung itu hilang berabad-abad sebelum Napoleon lahir, lho.

Sebenarnya, pemimpin agama Muhammad Al-Sa'im Ad-Dahr yang ngancurin hidung itu saat orang-orang menyembah berhala.