Lakukan 5 Tips Ini Biar Mobil Kamu Irit Bensin!

HAI-online.com - Mau ngedate sama pacar, bawa mobil, eh, uang malah habis buat beli bensin. Bete? Jelas. Kesal? Sudah pasti. Nah, kalau udah kayak gitu, ujung-ujungnya kita pasti menyalahkan mobil yang emang suka jajan, alias emang punya catatan konsumsi BBM yang terbilang tinggi. Benar?

Tapi coba, deh, ingat-ingat lagi apa yang udah kita perbuat sama mobil kesayangan. Modifikasi berlebihan pada sektor mesin misalnya. Nyatanya, hal tersebut berpengaruh pada tingkat efisiensi mobil dalam penggunaan bahan bakar.

Namun ternyata, itu bukan jadi satu-satunya penyebab kenapa mobil kita bisa boros. Nah, suka nggak suka, perilaku atau cara mengemudi kita di jalan raya juga jadi penentu apakah mobil kesayangan jadi boros, atau malah bisa irit dan nggak bikin kantong menjerit. Dari pada sibuk ngomel sana-sini, mendingan coba dilihat diingat lagi bagaimana cara kita mengemudi di jalan raya. Setuju?

Jangan Agresif!

Ini, nih, biangnya mobil kita jadi boros. Namanya juga anak muda, kalau kita disalip kendaraan lain otomatis kita bakal berpikir untuk nyalip lagi. Kebut-kebutan dan ngerem mendadak bakal jadi makanan kita saat lagi ‘panasan’ kayak gini. Padahal, hal itu sama sekali nggak baik, loh. Selain mengancam keselamatan kita dan orang lain, hal itu juga bikin mobil jadi lebih boros!

“Mengemudi secara agresif akan membuat mobil jadi boros. Hindari akselerasi dan pengereman berlebihan. Soalnya, kalau kita ngerem mendadak dan dilanjut dengan gas mendadak, mesin membutuhkan banyak tenaga untuk mengembalikan kecepatan semula. Nah, ada baiknya mengemudi secara konstan,” ujar Jusri Pulubuhu, dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC)

Jaga Putaran Mesin

Menurut pak Donny Saputra, Head of Marketing PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), kita dianjurkan untuk menjaga putaran mesin. Umumnya, rata-rata bensin bekerja optimal di rpm 2.500-3.500. Pasalnya, kalau kita berkendara dengan rpm terlalu tinggi akan menyebabkan BBM terkuras dengan cepat, sedangkan kalau terlalu rendah, msein akan kehilangan torsi dan membutuhkan injakan gas dalam saat mau menambah kecepatan.

“Atur perpindahan gigi supaya putaran mesin ada di angka segitu,” imbuh Pak Donny singkat.

Jaga Injakan Pedal Gas

Ini masih berhubungan dengan putaran mesin. Kalau mau ngebut, usahakan untuk nggak menginjak gas dalam-dalam dan secara mendadak. Hal itu akan menguras pemakaian bahan bakar. Lebih baik lagi, sih, kita nggak usah kebut-kebutan, bro!

Periksa Tekanan Ban

Pak Jusri menambahkan bahwa kita harus memeriksa tekanan ban sebelum memulai perjalanan. Pasalnya, saat tekanan ban yang kurang akan mengakibatkan hambatan mobil bertambah. Nah, gara-gara itu, tenaga yang dibutuhkan akan makin besar, nah, efeknya akan berimbas pada pemakaian bahan bakar.

Momentum

Saat kita mendekati perempatan dan lampu lalu lintas, atau mengetahui bahwa di depan kita ada kemacetan, usahakan untuk mengangkat kaki dari pedal gas lebih awal. Hal ini dimaksudkan agar kendaraan kita menggunakan momen tersebut untuk memperlambat lajunya. Nah, setelah itu, barulah kita menginjak rem agar kendaraan bisa berhenti sempurna.