Follow Us

3 Cerita Seru Di Balik Layar Headshot. Iko: Headshot Itu Action Budaya Indonesia!

- Sabtu, 03 Desember 2016 | 06:00
Headshot
Hai Online

Headshot

Nggak perlu nunggu lama lagi, film terbaru yang dibintangi sama Iko Uwais bakalan segera tayang. Aksi baku hantam, tembak-tembakkan, pertarungan dengan menggunakan bermacam senjata melalui film bersimbah darah ini bakal tayang 8 Desember mendatang. Siap?

Eits, santai dulu. Sebelum menyaksikan filmnya, HAI punya beberapa cerita seru di balik layar Headshot yang asik buat kita simak. Mulai dari cerita sang sutradara, sampai cerita Iko dalam mengarahkan gaya. Yuk, disimak dulu 3 cerita seru di balik layar Headshot berikut ini.

1. Sutradara: “Enak kan, kalo bikin film bukan duit kita ya?”

Mendengar ujaran yang jadi subjudul bagian ini, para awak media yang dateng waktu gelaran Press Screening Headshot, di Plaza Senayan XXI Kamis (1/12) kemarin pun sontak tertawa. Pasalnya, Timo Tjahjanto, sutradara yang mengatakan hal tersebut memang terkenal slebor. Dengan gayanya yang nyeleneh, para awak media dibikin ketawa beberapa kali lantaran ujaran “cuek” dari rekan duet dari Kimo Stamboel ini.

Well, Headshot merupakan film panjang ketiga karya Mo Brothers. Ya, tampuk sutradara emang dipercayakan langsung ke Mo Brothers oleh para produser. Susunan produser yang terdiri dari Mike Wiluan, Sukhdev Singh, Wicky V. Olindo, dan Shinjiro Nishimura tersebut yakin, Timo dan Kimo bisa membawa film action lokal ini ke khalayak internasional. Nah untungnya, dugaan itu terbukti. Film yang dibuat sekitar satu tahun yang lalu ini sanggup main ke lebih dari 20 festival film internasional.

“Film ini, film yang nggak gampang dibikin. Ini pelajaran yang berharga buat gue dan Kimo. Kita sebagai negara yang berdaulat, ini sudah saatnya kita dikenal di luar Asia. Dengan adanya aset-aset negara kayak gini (menunjuk kepada para pemain), kita bisa tampil,” ujar Timo santai. “Bikin film itu nggak usah banyak-banyak, yang penting bagus dan ambisius,” lanjutnya, kali ini bernada serius.

2. Syuting Terlama 7 Hari, Total 48 Hari

Ngegabungin koreografi berantem yang kompleks dengan pertimbangan ukuran lokasi berantem yang sempit, bikin salah satu adegan di film Headshot harus rela memakan waktu syuting selama 7 hari. Yap, adegan yang dilakukan di kantor polisi –salah satu lokasi syuting Headshot– itu ternyata baru bisa rampung dalam waktu yang relatif nggak sebentar.

Kalo dilihat dalam filmnya, perjalanan cerita di lokasi ini emang cukup panjang, sih. Mulai dari…eh ntar spoiler lagi. Nggak jadi HAI ceritain, deh. Hehehe…

Film yang melibatkan sekitar 150 orang kru ini juga merupakan salah satu film ber-budget besar, mengingat syutingnya dilaksanakan di Batam selama 48 hari. Mereka harus persiapan adegan ini dan itu, retake, belajar koreografi sulit, dan semacamnya. Namun, perjuangannya sebanding dengan hasilnya, kok!

3. Tiga Aktor Hebat

Nama Iko Uwais, Julie Estelle, dan Chelsea Islan, tentu bukan nama baru lagi di kalangan pecinta film. Pasalnya, ketiga bintang ini selalu berhasil memerankan karakter yang dipercayakan kepadanya lewat berbagai judul film.

Dalam film ini, Iko yang sekaligus berperan sebagai pengarah gaya dari hampir semua adegan tarung, rupa-rupanya mesti ikut mengajarkan Sunny Pang, yang juga adalah aktor laga Singapura. Sunny Pang bakal jadi seorang ketua komplotan jahat bernama Lee.

Selama proses persiapan film ini, Iko yang mengusung seni bela diri Indonesia, silat, mesti rajin-rajin duduk dan ngobrol sama sutradara, juga dengan Sunny Pang yang punya latar belakang bela diri yang berbeda. Gara-gara mengusung silat, Iko pun pede aja menyebut Headshot sebagai film “Action Budaya Indonesia.” Ya, lantaran, semua adegan berantemnya khas bela diri Indonesia.

Sementara itu, Julie Estelle juga nggak kalah hebat, nih. Ia bahkan diketahui nggak pake stunt sama sekali di film Headshot. Dia bertarung sendiri di hampir semua adegan fight. Mengingat perannya yang juga kece di The Raid 2, nggak salah, sih, kalo peran ini juga bisa dibawakan sama Julie dengan apik banget. Termasuk, ketika adegan berantem sama Iko di pinggir pantai, yang juga dilakukan dengan sulit lantaran medannya yang berat.

Editor : Hai Online

Latest