Wawancara Terakhir Kali Dema Juliansyah 'NTR' bersama Hai

Berita duka datang dari band power pop asal Jember, Night To Remember (NTR). Selasa kemarin (14/8), NTR baru saja kehilangan sang vokalis Dema Juliansyah akibat sakit yang sudah dideritanya setelah menjalani operasi hernia sejak dua bulan kemarin.

Pada tanggal 29 Maret lalu, datang jauh dari Jember NTR sempat bermain ke redaksi Hai. Almarhum Dema dan rekan-rekan lainnya di NTR berbincang-bincang bersama reporter Hai. Sang vokalis, Dema banyak berbicara mengenai influence musiknya dan juga keahliannya diluar dunia tarik suara.

"Band gue sebelum NTR, membawakan lagu-lagu yang alirannya british kaya The Cure. Dan itu juga punya pengaruh yang cukup banyak di lagu NTR, karena itu yang jadi salah satu influence gue dalam bermusik. Jadi kalau mendengarkan lagu-lagu NTR pasti akan sedikit terasa unsur musik british-nya," ujarnya.

Walaupun dikenal sebagai vokalis, namun ternyata almarhum Dema memiliki keahlian gambar yang cukup andal. Berbeda dengan pelukis yang mengabadikan karyanya lewat kanvas, Dema memanfaatkan kaos polos untuk ia jadikan media lukisnya.

"Selain musik gue memang seneng banget gambar. Jadi dulu, waktu awal-awal NTR manggung kami selalu seragam dengan celana pendek dan kaos polos yang gue gambar sendiri. Tapi karena kesibukan kami promo single dan persiapan album baru, jadi sedikit susah cari waktu untuk gambar-gambar lagi," jelas Dema.

Almarhum yang pada saat diwawancarai Hai memang tidak banyak berbicara, namun kedatangan terakhirnya Dema bersama Arbillsan (gitar), Kandar (gitar), Waski (bass), dan Kiki (drum) ke redaksi Hai meninggalkan banyak cerita di dalamnya. Kami segenap redaksi Hai mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum diterima di sisi-Nya. Amin.