Follow Us

Kata yang Nyuci, Kostum Panggung Slipknot itu Menjijikan Banget

Ricky Nugraha - Kamis, 24 Januari 2019 | 11:30
Slipknot
M. Shawn Crahan

Slipknot

HAI-online.com - Slipknot memang terkenal sering melakukan aksi ugal-ugalan dan nggak sungkan untuk menjadi sedikit kotor saat tampil secara live di atas panggung.

Hal ini pun berimbas pada kostum panggung mereka, yang menurut Hans-Jürgen Topf, sangat menjijikan.

Hans-Jürgen Topf adalah pendiri Rock ’n’ Roll Laundry, jasa laundry khusus yang menangani pakaian-pakaian para musisi dunia.

Baca Juga : Green Day Jual Ratusan Alat Musik Para Personelnya, Untuk Apa Nih?

Hans-Jürgen Topf
Felix Brüggemann / The New York Times

Hans-Jürgen Topf

Ia telah bekerja dengan banyak musisi top dunia, seperti Madonna, U2, Elton John sampai Beyonce.

Dalam sebuah artikel di The New York Times, Topf mengatakan bahwa band paling kotor yang pernah menggunakan jasanya adalah Slipknot.

Selain bau keringat yang mungkin sudah umum ia jumpai, di kostum panggung Slipknot juga terdapat sejumlah cairan (dan bau) aneh lainyang bercampur.

Toph mengatakan bahwa ketika ia bekerja dengan Slipknot, kostum panggung mereka "dipenuhi dengan bir, krim dan darah palsu, dan dibiarkan dalam kantong sampah selama tiga hari."

Baca Juga : The Adams Buka Pre Order Album Baru

Wah, kebayang nggak sih kayak apa itu baunya?

Toph sendiri mengatakan bahwa noda paling umum yang harus dihilangkan biasanya disebabkan oleh debu. Yang paling sering adalah debu aluminium yang menempel di serat kain.

Rock ’n’ Roll Laundry milik Toph ini sudah berdiri sejak 1982. Toph telah menjadi pilihan banyak musisi dunia yang melakukan tur untuk mencuci pakaian supaya bersih dan segar.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest