Follow Us

Hari Ini, 14 Tahun Tsunami Aceh, BMKG Bunyikan Suara Sirine Tsunami, Dengerin Deh Biar Aware!

Al Sobry - Rabu, 26 Desember 2018 | 11:02
Hari Ini, 14 Tahun Tsunami Aceh, BMKG Bunyikan Suara Sirine
trijagrafika.blogspot.com

Hari Ini, 14 Tahun Tsunami Aceh, BMKG Bunyikan Suara Sirine

HAI-Online.com – Hari dan tanggal yang sama, pada Rabu (26/12/2010) lalu, tepat 14 tahun peristiwa megagempa 9,1 SR disusul gelombang tsunami raksasa melanda wilayah Aceh dan sekitarnya.

Menyambut peringatan tersebut, netizen kembali mengenang salah satu bencana alam paling mematikan tersebut dengan membuat hashtag #14tahuntsunamiaceh. Tagar itu telah menjadi trending nomor satu di Indonesia.

Pada momen ini, banyak teman-teman netizen yang baik menyampaikan doa digital seperti Alfatihah, harapan dan juga kenangan mengenai gambar-gambar memilukan.

Baca Juga : Lewat Lagu Kemarin, Seventeen Ditangisi Mantan Personilnya

Sementara puluhan ribu cuitan 14 tahun Tsunami Aceh masih terus berlangsung, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencuitkan video suara sirine tsunami sebagai latihan uji sistem sirene agar warga menyadari bunyi tersebut jika bencana datang melanda.

“Hari ini tanggal 26 setiap bulannya #BMKG bekerjasama dengan BPBD melakukan uji sistem sirene peringatan dini tsunami, tepat pada pukul 10.00 WIB nanti. Yuk mari sebelumnya kita simak bagaimana bunyi sirene uji coba tersebut. #SiapUntukSelamat #TanggapBencana,” cuitnya pada Rabu (26/12) pagi.

Adapun kabar terbaru dari proses evakuasi dan penanganan tsunami di Banten dan Lampung masih terus dilakukan.

Seiring berhasil dijangkauanya daerah yang sebelumnya terisolir, jumlah korban meninggal yang ditemukan terus bertambah.

Tidak hanya itu, beredar pula kabar palsu atau hoaks yang tak jarang membuat panik warga.

Baca Juga : Biar Terhindar Bencana Tsunami, Cek 5 Aplikasi Berfaedah Soal Gempa yang Terjadi! Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho memberikan update mengenai jumlah korban per Selasa (25/12/2018) pukul 13.00 WIB.

Hingga pukul 13.00 WIB, sebanyak 429 orang meninggal dalam musibah tsunami tersebut.

Selain itu, sebanyak 1.485 orang mengalami luka-luka dan 154 orang dinyatakan hilang.

"Jumlah korban meninggal hingga Selasa (25/12/2018) pukul 13.00 WIB, sebanyak 429 orang, 1.485 orang mengalami luka-luka, dan 154 orang hilang," ujar Sutopo di Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (25/12/2018).

Baca Juga : Tweet BMKG Dihapus Karena Salah Emoji, Ternyata 4 Emoji Ini Kerap Disalahartikan Pengguna!

Nah, di tengah penanganan bencana yang belum selesai, beredar informasi hoaks mengenai tsunami pantai-pantai di Utara wilayah Karawang, tempat jatuhnya pesawat Lion Air belum lama ini.

Dikutip HAI dari kompas.com, polisi memastikan isi imbauan dalam pesan itu tidak benar alias hoaks.

Baca Juga : Makin Pintar, 10 Hal Ini Paling Dicari Orang Indonesia Sepanjang 2018 di Internet

"Mohon ijin giat Laporan WASPADA TSUNAMI. diberitahukan kepada seluruh warga karawang khususnya yang ada atau yang punya saudara saudara di dekat pantai antara lain: Tanjung pakis Samudra baru Pantai sadari Pantai pisangan Pantai matahari Pantai ciparage Pantai tanjungbaru Pantai pasir putih cilempung Dan semuanya yg ada di KM 20 kepantai mohon diinformasikan unt keluarga atau handay tolan semuanya agar waspada siaga TSUNAMI karena sekarang WISATA PONDOK BALI AIRNYA SUDAH MELUAP. semoga kita semua dilindungi allah swt...amiin yarobal alamin."

Polisi memastikan pesan yang tersebar di antaranya di aplikasi WhatsApp itu tidak benar alias hoaks.

"Informasi ini tidak benar (hoaks). Kita sudah melakukan pengecekan langsung ke pantai-pantai utara di Karawang," ujar Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya.

Jangan sembarangan menyebar isu ya, genk. Baca dan saring dulu sebelum sharing! (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest